YSDi tangkap KPK saat mau menipu korban di Pemkab Bogor, dengan dalil uang jaminan.

matapost Juli 26, 2024 Daerah, Hukum

Foto. Tampangnya culun

Jakarta, matapost.com

KPK, telah berhadil tangkap YS yang di tinggal di Bogor Jawa Barat, ia tak segan-segan mengacam korban melaporkan ke wartawan.

Bahkan YS mengaku ke Penjabat sebagai krimsus tindak pidana.

Sudah banyak korban penjabat daerah ia makan, dengan hasil pemerasan mengaku aparat hukum.

Kini YS di tangkap di rumahnya di Bogor, dengan barang bukti, seperti sisa uang dari pemerasan pada penjabat twrtentu.

YS kini jadi tahanan KPK untuk menjalani hukuman dan ubtuk penyelidikan lebih lanjut.

Terduga tersangka YS yang ia temui orang yang sudah panik di beberapa di media online dan media cetak.

Target dia YS itu, setelah di galedah oleh KPK, dan yang viral di medsos.

Berarti ia mempunyai teman di KPK, kini lagi dalam tahap penyidilikan lebih lanjut.

“Kami duga ia mempubyai teman di KPK dan tidak mungkin ia melakukan sendiri melakukan tindak pidana”, katanya Tessa Kasubag penerangan KPK di jakarta.

Kata Tessa, bahwa pihak cukup berhasil melakan penangkapan seorang YS sebagai KPK gadungan.

Penangkan ini ada seorang penjabat memberikan info lalu kita mengamankan seorang pegawai gadungan berinisial YS yang melakukan pemerasan di Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

YS pun selesai dimintai keterangan oleh KPK lalu diserahkan ke kepolisian.
YS selesai dimintai keterangan oleh KPK pada Jumat

Ini Tampang Pegawai KPK Gadungan yang Diduga Lakukan Pemerasan di mengamankan, Daerah-daerah Jawa Tengah, Jawa Timur dan Jawa Barat.

Di duga ia berani untuk mengacam para penjabat di daerah, jika ia tidak setor uang, dikutip detiknews.com

Seorang pegawai gadungan berinisial YS yang melakukan KPK mengamankan seorang pegawai gadungan berinisial YS yang melakukan pemerasan di Kabupaten Bogor, Jawa Barat. YS pun selesai dimintai keterangan oleh KPK lalu diserahkan ke kepolisian.

YS selesai dimintai keterangan oleh KPK pada Jumat (26/7/2024), dini hari sekitar pukul 00.05 WIB.

YS pun mengaku tidak ada niat memeras sedari awal.

“Nggak ada (niat memeras),” kata YS kepada wartawan di Gedung KPK, Jakarta, Jumat (25/7) dini hari.

(Juni /Henry)