HEBOH Wanita Bercadar Todongkan menyusup ke Istan persiden bawa Senpi todongkan ke Paspampres di Istana Presiden.

 Daerah, Kriminal

Jakarta, Matapost

Wanita bercadar Todongkan senpi ke petugas satpamres Istana buat heboh
Polisi mengamankan perempuan bercadar yang sempat menodongkan senjata api jenis FN atau Five- seveN kepada salah satu anggota Paspampres di Istana, Jakarta Pusat.

Heboh wanita bercadar todongkan senpi ke Petugas satpamres Istana Negara Selasa 25 Oktober 2022. Pelaku berjalan kaki dari arah Harmoni menuju Istana Negara sebelum melakukan pengancaman terhadap anggota Paspampres.

Baca juga : RA 53 tahun seorang PNS setubuhi anak kandungnya selama 7 tahun di cokok polisi.

Wrbuatan nekat wanita bercadar ini belum di ketahui motifnya dan saat ini sudah di amankan dan diintai keteranganya.

Awalnya wanita berhijab ini jalan seorang diri lalu nekat mengacungkan pistol kepada anggota Paspampres di sekitar pos utama Istana Negara, Jalan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Selasa (25/10).

Baca juga : Dalam Aksi Damai, Kate Victoria Lim Putri Alvin Lim Minta Keadilan Di Mahkamah Agung Dan Kejagung RI

Terjadi pagi tadi sekitar pukul 07.00 WIB. Beruntung, aksi nekat wanita itu bisa digagalkan ujar sumber yang tidak mau namanya di publikasikan

Kasat Gatur, Kompol Albon H, menyebutkan bahwa wanita itu membawa senpi jenis FN untuk ditodongkan ke anggota Paspampres yang berjaga di kantor Presiden Joko Widodo,” pistol jenis FN atau Five- seven di todongkan kepada salah satu anggota Paspampres di Istana, Jakarta Pusat.

“Wanita itu menghampiri Paspampres yang sedang siaga sembari menodongkan senpi jenis FN,” tutur Albon H, dalam keterangannya, Selasa (25/10).

Wanita itu disebut dibekuk oleh petugas Sat Gatur Polda Metro Jaya mengatur arus lalu lintas di sekitar Istana Negara.

“Dengan sigap petugas mengamankan wanita tersebut dan merebut senpi dari tangannya,” katanya,

Dari hasil pemeriksaan di lokasi, petugas turut menyita satu pucuk pistol jenis FN dan sebuah tas hitam berisi kitab suci, dompet kosong warna pink, dan 1 unit ponsel/Hp.

Sementara menurut Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Danpaspampres) Marsda TNI Wahju Hidajat Soedjatmiko, insiden tersebut bukanlah upaya penerobosan ke Istana Kepresidenan.

Tapi bermula dari kewaspadaan seorang anggota Paspampres yang melihat seorang perempuan dengan tingkah laku mencurigakan.

Perempuan tersebut, kata Wahju, berdiri di dekat pos utama Paspampres di depan Istana Merdeka, berada dekat lampu lalu lintas.

“Jadi, perempuan tersebut tidak menerobos Istana. Tapi justru berawal dari kewaspadaan anggota kami (Paspampres) yang langsung menghampiri perempuan tersebut dan perempuan tersebut langsung mengacungkan senjata ke arah anggota (Paspampres),” ungkap Wahju, dikutip dari siaran pers, Selasa (25/10).

Melihat kondisi tersebut, kata dia, anggota Paspampres langsung mengambil senjata api yang ditodongkan.

Kemudian, anggota Paspampres menyerahkan perempuan tersebut kepada anggota Polisi Lalu Lintas yang sedang bertugas di depan Istana.

“Saat ini perempuan tersebut sudah berada di Polda Metro Jaya untuk dimintai keterangan.

Untuk lebih lanjut silakan ditanyakan kepada Polda Metro Jaya,” kata Wahju.

Selain itu, polisi juga akan mendalami asal-usul senjata api jenis FN yang dibawa perempuan tersebut.

Sampai saat ini belum ada keterangan dari penyelidikan kasus wanita bercadar lolos masuk istana bawa pistol

Red / matapost.com

Author: 

Related Posts

Tinggalkan Balasan