BPKSDM Kab Tangerang, gagal menerapkan kepimpinan pada kades Wanakerta, ini perlu ada Evaluasi

matapost Maret 10, 2022 Kriminal, Politik

Tigaraksa, matapost.com

Sejarah akan membuat dan mengukir kembali, dan sekisian tahun, bahkan puluhan tahun kini kantor Bupati Tangerang di Demo oleh pihaknnya Jurnalis dan LSM Se-Tangerang, Banten, langkah buruknya hasil diklat kepimpinan Kepala Desa di Cimahi Bandung, kamis (10/03).

Bukan di Diklat menambah ilmu dan pembelajaran dari mederator dan penyelenggara diklat kepimpinan ini tidak semberono mulut dan gagal, yang di terapkan oleh BKPSDM Kab Tangerang

Diminta pihak BKPSDM Kab Tangerang, evaluasi dan sertifikat yang di bawah oleh Oknum Kades Wanakerta tidak layak di berikan kepada TS, ini sudah Dianggap Telah Merendahkan Propesi Wartawan Dan LSM Ratusan Wartawan serta LSM Demo Di Depan Kantor Bupati Tangerang

Tangerang Diduga Kades Wanakarta (TS) telah merendahkan propesi wartawan dan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM),wartawan dari berbagai media massa bersama sejumlah LSM menggelar aksi damai di depan Kantor Bupati Tangerang, Rabu (9/3/2022).

Mereka menuntut agar Bupati Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar memberi sanksi tegas terhadap TS, Oknum Kades Wanakerta, Kec. Sindangjaya yang diduga telah melakukan penghinaan terhadap wartawan.

Ketua Media PostBanten Group Raja Indra Pranata Mengecam perkataan Kepala Desa Sindang jaya yang sudah menyakiti hati insan PERS dan LSM “sangat saya sayangkan perkataan kades Wanakarta (TS)yang sudah menyakiti hati insan PERS dan LSM khusus nya insan Pers serta LSM dikabupaten Tangerang,

Dengan tegas ketua media postbanten group Raja Indra Pranata meminta agar Bupati Tangerang mindak dengan tegas TS kades Wanakarta”saya minta Bupati tangerang minindak tegas kades Wanakarta,Sindang jaya”pungkas

Menurut Asep Juanda dari Aktivis, Diduga kuat pernyataan kades Wanakarta bentuk penghinaan serta merendahkan terhadap wartawan dan LSM,

“Tidak patut dikatakan seorang pajabat publik,Bupati Tangerang harus menindak dengan tegas para bawahan nya yang telah menimbulkan kegaduhan bagi wartawan dan LSM”, katanya Asep Juanda

henry/mp